Poetry : Di Sela Malam ku

Malam ini ku tatap langit

Gulita menyelimuti tiap sudutnya

Tak bertahta tak pula bersinar

Hampir tak ada setetes sinar yang melewati langit malam ini

Nyaris ku percaya malam ini akan sepi

Sampai ku melihat sisi langit siang di malam hari

Dan memang ku tak salah

Di sanalah purnama bersembunyi

malu dirinya di balik awan

Rembulanku, penari kecil yang berayun di tiap syarafku

Cahyamu lah yang membuat bibir ini berkembang senyum

Terasa indah saat menatapmu

“ku ingin memilikimu, untuk hari ini, esok, lusa, dan seterusnya”

Terasa cahyamu mengalir ditiap aliran darahku

Ku ingin menggapaimu

Tapi dengan apa ku kan memanjat

Tanggaku rapuh dan lapuk

Beri aku asa tuk menyentuhmu.